Tuhan,andai aq boleh memilih,aq tidak mau ada derita lagi di diriku,mungkin jiwaku kuat menerima semua ujianMu namun ragaku rasa" nya tak lagi mampu untuk bertahan dg saegala cobaMu,wlo aq tahu Engkau tak akan mengujiku di luar batas kemampuanku.
Aku ingin hidup bersma" dg org" yg aq sayangi n aq cintai,aq tak ingin lagi ada air mata yg jatuh di pipiku ini,aq ingin tersenyum dlm kebahagiaan yg nyata tdk hanya dlm khyalan belaka,tapi kapankah? atau aqu harus kehilangan semuanya ?
air mata selalu datang jika aq ingat akan nasibku,entah sdh berapa byk air ata yg tertumpah untuk mengurangi bebanku ini,tp semua ini belum mampu untuk mengobati derita luka di hatiku dan luka itu akan tetap ada dan akan selalu membekas sampai kpn pun jg,
Kegagalan dlm kehidupan kita seperti puisi yg di uraikan oleh pengarangnya,laksana syair yg di syahdukan oleh penyairnya,bagaikan novel yang memikat para pembaca setyanya................
jika puisi,syair,novel itu yang inti sarinya dlm kesedihan aq jg akan larut di dalam nya n sbg peringatan tak tertulis untuk diriku agar aq bisa mengaca dr segala kisah yg ada dlm kisah" tersebut. rona hidupmerupakan warna alami kehidupan,tanjakan kesulitan dan angin tantangan semata" bentuk dan cara Tuhan menguji keimanan seseorang.
kukibaskan selimut kehidupanku
beranjak dari mimpi buruk ku
ku buka jendela hati yg pengap ini
membalas senyum sang mentari pagi
ku langkahkan kaki di bawah mentari
ku titi menuju jalan yg berarti
ku benahi diri dalam keterpurukan ku
yg menyelimuti kehidupanku
masa lalu ku jadikan pengalaman dan pengalaman adalah guru
yg paling berharga.
ku ingin hidup bahagia bersamamu
wahai,arjunaku yg kini tlah pergi jauh
meniti indahnya kehidupan bersamamu.
namun kau tlah berusaha lupakan aku
namun kau tlah pergi jauh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar